Ayat bacaan: Matius 12:35-37.
Ayat kunci : Matius 12:37: Karena menurut ucapanmu engkau akan dibenarkan dan menurut ucapanmu pula engkau akan dihukum.
Anak-anak Tuhan cenderung hanya berfokus pada dosa yang dilakukan oleh perbuatan tetapi menyepelekan dosa yang dilakukan karena perkataan atau ucapan mulut. Yakobus 1:26 berkata “Jikalau ada seorang menganggap dirinya beribadah tetapi tidak mengekang lidahnya, ia menipu dirinya sendiri, maka sia-sialah ibadahnya”. Kedua ayat tersebut diatas menyatakan dengan keras akibat dari perkataan yang diucapkan seseorang. Oleh sebab itu jangan ada lagi perkataan sia-sia, kesombongan, kebohongan, gossip dan perkataan negative yang keluar dari mulut kita (Matius 12:36:” Tetapi Aku berkata kepadamu, setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman”). Ada istilah yang mengatakan “silent is golden”. Lebih baik diam daripada berdosa karena perkataan kita. Latihlah lidah kita sehingga perkataan yang keluar dari mulut kita adalah yang baik, benar dan berkenan kepada Tuhan serta menjadi berkat bagi orang lain.
Perkataan yang baik akan menjadi seperti madu tetapi perkataan yang buruk akan membawa hukuman.
Melakukan Firman :Saya akan mengisi hati dan pikiran saya dengan hal-hal yang baik dan positif sehingga perkataan sayapun akan baik dan positif.
Deklarasi Firman :
Mazmur 37:30: Mulut orang benar mengucapkan hikmat dan lidahnya mengatakan hukum.
Doa Hari Ini :
Saya akan minta Roh Kudus menegur apabila saya mengucapkan kata yang sia-sia dan tidak membangun.
BACAAN ALKITAB: DANIEL 9-12