TERLATIH DALAM IMAN

Ayat bacaan : Kejadian 15:1-6.

Ayat kunci : Ibrani 11:1: Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

Abraham adalah seseorang yang mempratekkan Iman. Ia percaya atas janji Tuhan meski keadaan kelihatan mustahil. Dalam Kitab Perjanjian Baru, kita dapat membaca bahwa Tuhan Yesus hanya melakukan mujizat ditempat dimana ditemukan adanya orang-orang yang beriman yaitu orang-orang yang percaya bahwa Tuhan Yesus sanggup menciptakan sesuatu yang tidak ada menjadi ada. Jadi memiliki iman adalah hal yang sangat penting untuk mengalami mujizat. Iman itu tidak muncul dan menjadi kuat begitu saja. Iman itu harus dilatih agar menjadi kuat. Ada beberapa hal yang menentukan kekuatan iman seseorang yaitu seberapa banyak dia menghabiskan waktu dalam saat teduh dengan Tuhan, seberapa banyak Firman Tuhan yang dibaca dan didengar, bagaimana response yang diberikan pada saat ada dalam proses dan didikan Tuhan dan seberapa taat orang tersebut dalam melakukan Firman Tuhan. Hari-hari ini kita harus terus melatih iman kita sehingga akan mengalami banyak mujizat serta tetap bertahan dan setia sampai akhir.

Rajin memperkatakan Firman Tuhan akan membuat iman kita semakin kuat.

Melakukan Firman:
Saya akan taat melakukan firman Tuhan karena hal itu akan melatih iman saya.

Deklarasi Firman :
Roma 10:17: Jadi iman timbul dari pendengaran dan pendengaran akan Firman Tuhan.

Doa Hari Ini : Saya akan berdoa agar iman saya semakin kuat sehingga saya akan menjadi orang yang tahan terhadap setiap goncangan dalam kehidupan.

BACAAN ALKITAB: YEHEZKIEL 44-48