RENUNGAN : Kejadian 15:1-6.
Perjalanan hidup Abraham sejak dia diperintahkan Tuhan untuk meninggalkan sanak keluarganya dan pergi ke tanah asing hingga permintaan Tuhan agar Abraham mengorbankan anaknya, Ishak, merupakan perjalanan iman yang luar biasa. Karena imannya yang kuat, maka Abraham disebut Bapa orang beriman. Abraham selalu percaya penuh atas ke mahakuasaan Tuhan untuk melakukan mujizat. Iman serta ketaatan Abraham menyenangkan hati Tuhan sehingga Tuhan memberkati Abraham berlimpah-limpah. Juga dari keturunan Abraham lahir bangsa Israel yang merupakan bangsa pilihan Tuhan yang sangat disayangi dan diberkati sampai saat ini. Iman atau percaya adalah kunci dari mengalami mujizat. Jangan putus asa tetapi terus sabar menunggu, tetap berharap bahwa Tuhan sanggup melakukan mujizat yang sesulit apapun juga. Jangan berfokus pada keadaan, tetapi berfokuslah pada Tuhan, pelaku mujizat itu.
DEKLARASI: Ibrani 11:1:” Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat”.
TINDAKAN : Apakah tindakan yang akan saya ambil hari ini setelah merenungkan firman Tuhan ?
DOA : Naikan doa-doa sesuai pimpinan Roh Kudus
BACAAN ALKITAB TAHUNAN: YEREMIA 36-38