PARADIGMA BARU: HIDUP DI BAWAH AUNGERAH TUHAN

RENUNGAN:  Ulangan 28:13; Mazmur 18:44(43)

Hidup dalam anugerah Tuhan akan membuat cara pandang kita berubah. Kita tahu bahwa Yesus sangat mengasihi kita. Dia telah menanggung semua kutuk hukum taurat yang seharusnya ditanggung oleh kita, dengan mati di kayu salib dan menjadi kutuk, Galatia 3:13-14. Yesus Kristus telah melakukan semuanya supaya di dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain. Oleh karena itu kita yang percaya kepadaNya tidak lagi hidup dibawah kutuk tetapi dibawah anugerah/ berkat. Kalau dulu hidup kita sebentar naik lalu turun kembali. Tetapi sekarang kita percaya hidup dalam anugerah Tuhan Yesus, kita akan terus naik dan  tidak turun, hidup dalam berkat dan bukan kutuk. Kalau kita melihat kehidupan Daud, Daud adalah seorang yang intim dengan Tuhan, dia menyadari bahwa semua yang terjadi dalam hidupnya adalah karena kebaikan Tuhan, hidupnya penuh dengan pujian dan ucapan syukur. Dalam perjalanan hidupnya Daud adalah seorang yang diangkat tinggi oleh Tuhan. Seorang yang hidup dalam anugerah, hal “buruk” apapun yang terjadi dalam hidup kita akan membantu kita untuk naik, karena janji di dalam Yesus Kristus adalah ya dan amin, Roma 8:28

DEKLARASI:  Ulangan 28:13: “TUHAN akan mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan menjadi ekor, engkau akan tetap naik dan bukan turun”

TINDAKAN: Hari ini saya akan mengucap syukur atas kebaikan Tuhan dalam hidup saya dan akan mendeklarasikan firman Tuhan senantiasa agar paradigma saya yang lama mulai berubah dengan yang baru

DOA: Saya akan mendoakan keluarga saya yang belum mengenal Tuhan agar mereka mengenal kasih Tuhan yang melampaui segala pengertian supaya hidup mereka di rubahkan.