RENUNGAN :Matius 26:36-46.
Tuhan Yesus telah memberikan kepada kita contoh ketaatan. Pada saat-saat terakhir sebelum penyalibannya, Ia begitu sedih dan gentar sehingga serasa mau mati. Ditengah kegentarannya, Dia berdoa kepada Bapa di Surga : “ Ya BapaKu, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari padaKu, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Kau kehendaki”. Ketaatan Tuhan Yesus untuk bersedia mati diatas kayu salib telah menyelamatkan umat manusia dari kebinasaan kekal di neraka. Banyak anak Tuhan yang masih sulit untuk hidup taat kepada Tuhan Sebenarnya, ketaatan adalah suatu pilihan. Keberhasilan dalam satu ketaatan akan memimpin kita kepada ketaatan berikutnya dan pada akhirnya kita dapat taat dalam semua aspek kehidupan kita. Ketaatan kepada Tuhan merupakan tanda bahwa kita mengasihi Tuhan sehingga Tuhan akan disenangkan dan Ia akan melakukan mujizat bagi kita.
DEKLARASI : Kisah Para Rasul 5:29: Tetapi Petrus dan rasul-rasul itu menjawab, katanya: “ kita harus lebih taat kepada Allah daripada kepada manusia”.
TINDAKAN : Apakah tindakan yang akan saya ambil hari ini setelah merenungkan firman Tuhan?
DOA : Naikan doa-doa sesuai pimpinan Roh Kudus.
BACAAN ALKITAB TAHUNAN: IMAMAT 26-27