RENUNGAN: Mazmur 27 : 4-6 ; 13-14
Ayat kunci : : Mazmur 27 : 4 : “Satu hal yang kuminta kepada Tuhan, itulah yang kuingini diam di rumah Tuhan seumur hidupku, menyaksikan kemurahan Tuhan dan menikmati bait-Nya.”
Menjelang kedatangan Yesus yang ke dua kalinya kita diminta untuk memiliki hubungan yang intim dengan Bapa di sorga. Seringkali waktu kita tersita dan terbuang untuk melakukan hal-hal lainnya daripada masuk dalam hadirat Tuhan untuk menikmati kasih dan kebaikan-Nya. Sejak semula Tuhan merindukan manusia dapat menjadi sahabat karibnya. Mengapa ? Karena Ia ingin menyatakan kemuliaanNya kepada orang-orang yang bersahabat karib dengan-Nya. Pemazmur Daud berkata : Tuhan bergaul karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka (Maz 25:14). Takut akan Tuhan akan membawa kita untuk terus membangun hubungan intim dengan-Nya. Tuhan telah membuka diri bagi kita melalui anakNya Yesus agar kita dapat mengenalnya lebih dalam lagi, bagaimana dengan kita? Apakah kita menempatkan segala kegiatan, kepentingan atau kebutuhan di dunia di atas kebutuhan kita untuk bersekutu dengan Tuhan ? Itu artinya kita belum menempatkan Tuhan pada posisi yang pertama dan utama dalam hidup kita. Bergaul kariblah dengan Tuhan, libatkan Tuhan dalam setiap aspek kehidupan kita. Rajinlah berdoa, merenungkan firman-Nya, dan memuliakan Dia selalu dengan tubuh, perbuatan dan perkataan kita.
DEKLARASI: Ayub 29 : 4 : “…. Allah bergaul karib dengan aku di dalam kemahku.”
TINDAKAN: Bersama keluarga, kami akan berusaha untuk meluangkan waktu dan memprioritaskan Tuhan dalam hidup keluarga saya, sehingga hubungan intim dengan Tuhan dapat terjalin dengan baik.
DOA: Saya akan mendeklarasikan firman Tuhan, agar America berbalik dari jalan yang jahat kembali kepada Tuhan dengan segenap hati dan menjadi bangsa yang menyenangkan hati Tuhan