KETAATAN

RENUNGAN: Kejadian 39:1-23.

Kisah Yusuf menceritakan bagaimana ia menjalani kehidupannya sebagai seorang budak dan kemudian turun menjadi seorang terpidana. Yusuf adalah seseorang yang memiliki hati hamba sehingga keadaannya yang begitu direndahkan  tidak membuat ia menjadi marah dan berontak. Yusuf dengan taat menjalani semua tugas yang diberikan, baik di rumah Potifar maupun di penjara. Karena sikap hati dan tindakannya yang benar, maka Tuhan selalu menyertai Yusuf dan membuat berhasil apa yang dilakukannya. Pada waktunya Tuhan, keadaan Yusuf berubah secara drastis, dari seorang terpidana menjadi raja muda. Sebagai anak-anak Tuhan, karakter kehambaan harus ada dalam hidup kita. Seorang hamba tidak mempertahankan kehendaknya sendiri, tetapi mau mengikuti apa yang menjadi kehendak tuannya. Memiliki hati yang taat, mudah diajar dan tunduk atas otoritas adalah tanda-tanda dari kerendahan hati.

DEKLARASI: Filipi 2:8:” Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diriNya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib”.

TINDAKAN: Apakah tindakan yang akan saya ambil hari ini setelah merenungkan firman Tuhan ?

DOA: Naikan doa-doa sesuai pimpinan Roh Kudus